1. Tujuan Percobaan:
Mempelajari Hukum Kekekalan Energi Mekanik
2. Alat dan Bahan:
a. Statif
b. Benang ± 1 m
c. Mistar 1 meter
d. Beban gantung
|
e. Papan tripleks (40x50) cm
f. Paku payung 4 buah
g. Kertas milimeter
|
3. Informasi:
Dalam mekanika dikenal sebagai energi mekanik (Em) yang terdiri dari energy kinetic dan energy potensial yang dirumuskan masing-masing :
Energi kinetic
Energi Potensial
Energi mekanik
Ket : m = massa benda g = percepatan gravitasi
v = kecepatan benda h = tinggi benda dari permukaan bumi
4. Langkah Kerja:
1. Susunlah alat-alat seperti gambar berikut
2. Bila dalam keadaan diam bola berada di titik A.
3. Simpankan bola hingga di B (ß = 10o)
a. Ukurlah tinggi hB! hB = 0,5 cm = 5x10-3 m
b. Lepas bola hingga berayun dan berhenti di C, ukurlah hc!
hc= 0,7 cm = 7x10-3 m
c. Samakah besar hb dengan hc
Sama / tidak sama
d. Berapa besar energy kinetik di B?
Ek = 0 joule
e. Berapakah besar energy potensial di B?
Ep = m.g.h = ...
f. Berapa besar energi mekanik di B?
Em= Ek + Ep = ...
g. Analogi nomor 3d, 3e, 3f, berapa besar energy mekanik di C?
- Besar energy kinetic di C adalah
Ek = 0 joule
- Besar energy potensial di C adalah
Ep = m.g.h = ...
- Besar energy mekanik di C
Em= Ek + Ep = ...
h. Dimanakah energy potensial terbesar?
Ep(max)= dititik ...
i. Dimanakah energy potensial terkecil?
Ep(min)= dititik ...
j. Energy apakah yang besarnya nol pada titik A?
Ek atau Ep alasannya …
k. Energy kinetic di A adalah (terbesar / terkecil)
l. Samakah energy mekanik di B dan di C?
Sama / tidak sama, alasannya ...
m. Sama kah energy mekanik di B dan di A?
Sama / tidak sama, alasannya ...
4. Jawaban nomor 3I dan 3m selanjutnya dikenal sebagai hokum kekekalan energy mekanik.
a. Tulis bunyi hokum kekekalan energy mekanik secara lengkap!
“Energi mekanik adalah hasil jumlah energi kinetik dengan energi potensial”
b. Tuliskan dalam bentuk persamaan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar