Namun, proses naiknya magma ke permukaan tanah memerlukan waktu yang sangat lama, diperlukan waktu jutaan hingga miliaran tahun, hingga akhirnya bongkahan batu akik terbentuk. Batu akik ini tidak berada di kedalaman tanah yang cukup dalam. Justru lebih banyak berada di permukaan tanah, bahkan tersebar oleh arus sungai.
"Banyak orang pencinta akik, sampai ahli akik banyak cari batu akik di aliran sungai," kata Surono.
Bagi ahli Geologi, batu akik adalah jenis batu biasa pada umumnya, yang mengalami proses hidrotermal dan membentuk kristal.
"Berharga atau tidaknya batu akik, hanya orang yang ahli akik saja yang menilainya. Karena sampai saat ini belum ada standar baku yang menentukan harga batu akik. Ini berbeda dengan emas atau intan, yang ada standar baik itu kualitasnya, yang bisa dilihat berapa karat dan kemurniannya," tutup Surono.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar